Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Biaya Reset Printer Epson

biaya reset printer

Kerusakan pada printer epson salah satunya adalah sudah maksimalnya jumlah proses cetak. Ini sebetulnya bukanlah kerusakan, hanya sata system melakukan penguncian diri pada saat proses cetak sudah mencapai jumlah tertentu sesuai dengan yang diatur oleh pabrikan.

Misalnya pada printer Epson seri L yang mematok maksimal jumlah cetak sekitar 7600 lembar. Maka ketika printer sudah melakukan proses pencetakan sebanyak nilai tersebut maka printer akan berhenti bekerja. Biasanya akan muncul warning pada monitor komputer atau laptop yang memberikan arahan pada pengguna agar segera menghubungi Service Center.

Maka untuk memperbaiki masalah tersebut teknisi akan melakukan proses reset, yaitu mengembalikan counter ke nilai nol ( 0 ),sehingga printer akan kembali memulai proses cetak mulai dari nol lagi.

Nah, proses tersebut memerlukan software yang bisa digunakan untuk me-reset. Program ini bekerja sesuai dengan model printer nya. Software untuk type printer A tidak bisa digunakan pada printer B, demikian sebaliknya.

Idealnya, terdapat provider yang membuat software resetter tersebut dan dijual dengan harga tertentu, namun ada juga teknisi yang membagi software ini secara gratis.

Untuk biaya reset, epson seri L lama biasanya teknisi akan menarik biaya antara 50ribu rupiah hingga 100. Ini tentu saja tergantung di daerah mana, dan tergantung juga dengan tingkat kesulitannya.

Namun untuk printer epson yang modelnya lebih baru biasanya biayanya akan jauh lebih tinggi, karena untk mendapatkan software tersebut juga tidak mudah.

Posting Komentar untuk "Biaya Reset Printer Epson"